Proyek Pusat Infeksi dan Syaraf Terpadu RSUD Ansari Saleh Banjarmasin Terancam Mangkrak Padahal Dana yang Digelontorkan Sudah Mencapai 475 Miliar, Mengapa?

Proyek Pusat Infeksi dan Syaraf Terpadu RSUD Ansari Saleh Banjarmasin Terancam Mangkrak Padahal Dana yang Digelontorkan Sudah Mencapai 475 Miliar, Mengapa?

rumah sakit-mspark0/pixabay-

Salah satu opsi yang mungkin adalah mencari sumber dana alternatif, seperti mengajukan proposal kepada pihak swasta atau lembaga keuangan untuk mendapatkan tambahan pendanaan.

Pemerintah juga harus mampu melakukan komunikasi yang efektif dengan calon investor, meyakinkan mereka bahwa proyek ini memiliki potensi besar dan manfaat yang signifikan.


Meskipun proyek ini terhenti, RSUD Ansari Saleh tetap beroperasi dan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Baca juga: Mengapa Proyek Pembangunan RSUD Senilai Rp 475 Miliar di Kota Banjarmasin Terancam Mangkrak? Benarkah Akibat Kekurangan Dana?

Namun, dengan adanya Pusat Infeksi dan Syaraf Terpadu, diharapkan pelayanan kesehatan di RSUD Ansari Saleh dapat ditingkatkan, memberikan manfaat yang lebih baik bagi masyarakat.


×

Secara keseluruhan, proyek Pusat Infeksi dan Syaraf Terpadu RSUD Ansari Saleh Banjarmasin masih terhenti karena keterbatasan dana dan kegagalan dalam mencari investor.

Padahal, proyek ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di kota tersebut.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota Banjarmasin perlu mencari solusi yang tepat agar proyek ini dapat dilanjutkan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.***

Sumber:

BERITA TERKAIT

UPDATE TERBARU